Pelajar Kudus — Pimpinan Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama(IPNU) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Jekulo gelar kegiatan Workshop Jurnalistik dengan mengangkat tema “Dakwah Pelajar Jurnalis, Menuju Transformasi Peradaban”.
Kegiatan ini berlangsung selama 2 hari, mulai tanggal 13-14 November 2021. Yang bertempat di gedung Balai Latihan Kerja (BLK) Al-Mawaddah Desa Honggosoco ini dihadiri oleh 27 peserta dari perwakilan Pimpinan Ranting dan Komisariat se-Kecamatan Jekulo.
Ahsin Qomaruddin selaku Ketua PAC IPNU Jekulo mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk menunjang pentingnya literasi bagi semua kalangan.
“Kegiatan Workshop jurnalistik tidak hanya untuk yang ahli namun untuk benar-benar mau belajar tentang jurnalistik dan sadar bahwa literasi itu penting,” ujar Ahsin saat Konferensi pers worshop jurnalistik.
“Banyak potensi yang bisa kita gali untuk dituangkan dalam sebuah tulisan baik berupa artikel, survei pelajar, dan lain sebagainya sehingga di dunia digital bisa melalang buana dengan karya kita dan bisa menjadi sektor untuk lebih berani meningkatkan kualitas diri,” tambah rekan Ahsin.
Khasan Sumarhadi selaku pimpinan redaksi pelajarkudus.com mengatakan bahwa kegiatan ini diadakan untuk mengembangkan literasi dikalangan pelajar khususnya IPNU-IPPNU sendiri. Lebih luas lagi, kegiatan ini juga menyasar semua kalangan pelajar yang ada di Kabupaten Kudus.
“Sebagai seorang pelajar kita dituntut untuk lebih bijak karena di zaman sekarang ini informasi dari media sosial sudah banyak sekali, bahkan tanpa dicari sekalipun banyak informasi yang sebenarnya tidak kita butuhkan dengan kata lain tidak penting,” ujar Khasan punggawa Pelajar Kudus.
Sofiyan Hadi selaku pengasuh Pondok Pesantren Al Mawaddah -tempat dilaksanakannya kegiatan mengungkapkan bahwa menulis itu jadi hal yang paling indah dan merupakan cara paling efektif aktualisasi diri sehingga tumbuhlah literasi kuat dikalangan santri atau pelajar untuk mengisi kekosongan.
“Jangan sampai terjebak dengan rutinitas sehari-hari. Menulislah, karena karya yang paling nyata adalah karya literasi,” pesan beliau saat membuka kegiatan dua hari ini.
Selain menghadirkan narasumber dari Pelajar Kudus, Worshop ini juga turut mengundang salah satu reporter Majalah Arwaniyah Zamris Anwar dan Afina izzati selaku kontributor NU Online.
*Tulisan dari merupakan kompilasi hasil berita peserta pelatihan worksop jurnalistik PAC Jekulo
Editor : Syaroful Anam (Koresponden Jekulo)
