Kudus – Demi meneguhkan kembali jiwa nasionalisme pelajar NU, Pimpinan Anak Cabang IPNU-IPPNU Kecamatan Kaliwungu Kudus menyelenggarakan kegiatan Ngaji Kebangsaan di Gedung MWC NU Kecamatan Kaliwungu, Ahad Sore (10/02/2019).
Kegiatan yang mengangkat tema “Peran Pelajar dalam Meneguhkan NKRI” itu dihadiri oleh 1500 Kader IPNU-IPPNU se Kecamatan Kaliwungu. Segenap alumni dan pembina PAC IPNU-IPPNU Kaliwungu juga turut hadir kegiatan itu, diantaranya Arif Musta’in, M.Pd, Abdul Rozaq Al-Qudsi, S.Pd.I, Hj. Noor Churriyah, Yun Hafidhoh, Muhammad Romli, dan Imam Sugiman.
Dalam kegiatan tersebut, Hj. Noor Churriyah mengungkapkan bahwa aktif di organisasi IPNU-IPPNU merupakan sebuah kebanggaan. Perempuan yang pernah menjabat sebagai Ketua PAC IPPNU Kaliwungu pada tahun 1998 itu juga memotivasi seluruh kader IPNU-IPPNU untuk berperan aktif dalam organisasi NU. Ia menuturkan berangkat dari pengalaman berorganisasi di IPNU-IPPNU kita akan menjadi pemimpin di masyarakat. Karena masyarakat sudah melihat dan merasakan hasilnya, bahwa kader-kader NU yang menjadi pemimpin adalah pemimpin yang amanah.
“Kita tidak akan tahu besok kita akan menjadi apa, tapi melu organisasi manfaat lan barokahe gedhe.. ojo kuatir” Tegasnya.
Imam Sugiman, mantan Komandan DKAC CBP Kecamatan Kaliwungu menambahkan, bahwa menjadi kader NU harus militan, kader NU harus tenanan, jangan setengah-setengah dalam memperjuangkan NU.
“Saat ini NU sedang diserang oleh aliran radikal, kyai kita yang lemah lembut dan santun sering dicaci maki oleh mereka. Kita harus bertindak! Ojo leda-lede!” Ungkapnya.
Nila Hasanul Muna, ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPPNU berharap kader IPNU dan IPPNU ke depan mampu berperan dalam meneguhkan NKRI dan lebih khususnya mengawal NKRI baik secara ideologi ASWAJA An-Nahdliyyah maupun secara ideologi kebangsaan. (AS/AMF)
Leave a Review