Pelajar Kudus – Turun Kebawah (TURBA) kedua dari Pimpinan Anak Cabang IPNU – IPPNU Kaliwungu ini merupakan salah satu program kerja yang baru terselenggara pada semester tiga. Dimana Turba kali ini berbeda dengan Turba pertama yang terjun langsung satu persatu ke ranting dan komisariat.
Namun, untuk Turba II dibagi menjadi tiga zona, yang pelaksanaanya pada Kamis – Sabtu, 18 – 20 Februari 2021. Pertama, bagian Barat meliputi Blimbing Kidul, Gamong, Banget, Sidorekso, Papringan, Kaliwungu, MTs Miftahul Ma’arif. Kedua, bagian Tengah meliputi Garung Lor, Garung Kidul, Kedungdowo, Mijen, Setrokalangan, MA NU Ma’arif, MTs Ma’rifatul Ulum, MTs Nurul Huda. Ketiga, bagian Timur meliputi Prambatan Lor, Prambatan Kidul, Karangmalang, Bakalan Krapyak, SMK NU Ma’arif, MA NU Manzilul ulum.
Waka organisasi PAC IPNU Kaliwungu Maulana Firdaus, menyampaikan Turba kedua dimasa pandemi ini dibagi per blok, agar tepat sasaran dan tetap mengikuti panduan pemerintah dalam menjaga protokol kesehatan yang sudah di tetapkan.
”Turba yang kedua ini, dibagi per blok, agar pelaksananya dimasa pandemi ini tepat sasaran dan tetap mengikuti panduan pemerintah dalam menjaga protokol kesehatan yang sudah di tetapkan.” Ungkap Maulana.
Terselenggaranya, Turba ini tidak hanya sekedar program kerja saja, namun sebagai bentuk silaturrahim PAC ke PR/PK se-Kaliwungu. Selain itu, ada sosialisasi pengurus harian baru dari PAC dan penyampaian program kerja dari PAC dilanjutkan penyampaian progres report dari masing – masing ranting dan komisariat.
Ketua PAC IPPNU Kaliwungu Nurya Sintha Mengatakan, bahwa ia sangat bersyukur sekali melihat antusias ranting dan komisariat yang sangat tinggi, menandakan peningkatan dari tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah antusias ranting sangat baik sekali, ini dibuktikan dengan jumlah perwakilan masing – masing ranting dan komisariat yang bisa hadir semua”, ujarnya kepada pelajarkudus.com (21/2)
Disampaikan, Dalam periode ini PAC Kaliwungu mengangkat tema progresif, produktif dan berbudaya. Harapannya, membuat pelajar di Kaliwungu bergerak maju menjadi lebih baik, sehingga bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat dan bisa dilakukan secara istiqomah.
“Selain itu untuk budaya sendiri tidak hanya sebatas pada pengertian seni. Tetapi mencerminkan moral dan karakter sebagai pelajar IPNU – IPPNU yang mempunyai kepribadian baik, berhaluan ahlusunah waljmaah an-nahdliyah.” tutup Sintha.
Reporter : Alfie dan Rishalia
Editor : Khasan Sumarhadi