Pelajarkudus- PC IPNU bersama IPPNU Kabupaten Kudus mengadakan kegiatan Lakut (Latihan Kader Utama) yang bertema “aktualisasi kader yang berdedikasi membangun peradaban” pada tanggal 27-31 Desember 2023 di SMK NU Miftahul Falah Kudus yang diikuti oleh 30 peserta, 29 diantaranya dari 9 kecamatan yang ada di Kabupaten Kudus dan 1 diantaranya dari Kabupaten Cilacap. Kegiatan ini merupakan kegiatan kaderisasi IPNU bersama IPPNU di tingkat Cabang (Kota/Kabupaten) yang diinstrukturi dan dilatih oleh tim instruktur dan pelatih PW IPNU bersama IPPNU Provinsi.
Sekretaris SC Panitia Lakut, Anida Dina Alaiyya, menyampaikan “kami mengambil tema ‘aktualisasi kader yang berdedikasi membangun peradaban’, karena dari kata ‘aktualisasi’ harus ada kerja nyata yang turun langsung, disitu ada dedikasi yang mana nantinya para alumni Lakut akan mengikuti dan melihat kondisi saat ini secara langsung, Lakut bisa menjadi kebutuhan kita dan nantinya bisa menjadi sebuah wadah perkembangan pelajar yang ada di Kabupaten Kudus. Selanjutnya yaitu kata ‘berdedikasi membangun peradaban’, salah satu cara kita untuk membangun strategi kedepannya menuju Indonesia emas, yakni kebutuhan kita untuk membangun peradaban. Kami Pimpinan Cabang mengajukan tema ini karena kami butuh kader yang benar-benar serius untuk diterjunkan langsung di kegiatan atau di lingkup pelajar nantinya.
Tujuan diadakannya Lakut ini adalah untuk menumbuhkan atau menciptakan komunitas pelajar Kudus yang nantinya akan di terjunkan di sekolah-sekolah negeri. Kemudian, adanya digitalisasi, apalagi kita sebagai seorang pelajar di zaman sekarang yang mana semuanya sudah serba digital. Jadi, kita harus bisa menyesuaikan diri pada era digitalisasi dengan tepat dan benar.
Harapan dengan adanya kegiatan Lakut ini menjadikan salah satu skill kita untuk mewujudkan dan menambah wawasan kita mengenai digitalisasi dan pandangan kaderisasi yang ada di pimpinan anak cabang, mulai dari Makesta, Lakmud, dll.”
Ketua PC IPPNU Kudus, Nurya Shinta, mengatakan “harapan saya, seorang kader tidak hanya menjadi penghamburan di organisasi, tapi dia punya rasa tangung jawab terhadap organisasi agar mengetahui tugas seorang kader, karena kegiatan Lakut inu bukan sekedar pelatihan yang biasa dan ini adalah tingkat kader utama. Pesan saya terhadap peserta adalah para peserta harus mengikuti kegiatan Lakut ini dengan sebaik-baiknya, tidak hanya untuk dijadikan formalitas atau sebatas hal kebanggaan yang lainnya, melainkan untuk benar-benar menekuni tugas seorang kader utama”
Tim Instruktur PW IPNU Provinsi Jawa Tengah, Rikza Hasballah, mengatakan “Lakut berorientasi untuk membentuk kader pemimpin IPNU-IPPNU yang mampu melakukan gerakan dan analisis sosial di tingkatan masing masing. Artinya, kader pemimpin yang lahir dari Lakut nanti harus benar-benar memahami skala prioritas kebutuhan kader. Pasca selesai Lakut ini kader-kader dituntut untuk menganalisis apa saja kebutuhan kader dan anggota IPNU-IPPNU yang ada ditingkatannya masing masing. Maka, seyogyanya ketika kader-kader ingin berperan dalam membangun peradaban di kalangan pelajar hari ini, maka identifikasi terlebih dahulu apa saja yang dibutuhkan kader IPNU-IPPNU hari ini. Harapan saya, alumni Lakut Kudus ini nantinya bisa memberikan warna baru di IPNU-IPPNU Kudus.
Tambahan, seleksi alam dalam organisasi itu hal yang niscaya, tapi walaupun hal yang niscaya, didalam kepengurusan tidak boleh ada ke-tidak peduli-an mengenai seleksi alam tersebut. Dengan artian, harus ada upaya juga dari ketua untuk bisa selalu menjaga komitmen, kerukunan, kenyamanan, dan kebahagiaan kita dalam berproses. Yang terpenting kita sudah berusaha semaksimal mungkin, karena kita tidak dituntut untuk memberikan hasil yang perfect, tapi yang terpenting adalah sebuah usaha atau effort dari kita”
Salah satu peserta Lakut, Abdul Basyar, menyampaikan “saya mengikuti kegiatan Lakut untuk meningkatkan kapasitas diri saya sendiri sebagai kader IPNU di Kabupaten Kudus dan untuk memajukan organisasi IPNU-IPPNU dalam ranah yang lebih luas. Jadi, Lakut adalah jalan bagi saya untuk lebih terlibat dalam organisasi IPNU.
Harapan saya dalam mengikuti Lakut, semoga bisa menjadi kader utama, kader seutuhnya, dan agar bisa meningkatkan kapasitas saya sendiri, dan meningkatkan kepercayaan diri saya sebagai kader di IPNU”
Penulis: Fidza, Nia, Indana, Afni (Alumni Journalist Fun Camp)
Editor: Zidan
Leave a Review